Kota sejatinya bukan hanya untuk orang dewasa sehat tetapi juga untuk mereka yang berkebutuhan khusus dan juga anak-anak. Kota layak anak atau child-friendly city menjadi salah satu perhatian utama para perencana kota melalui penyediaan infrastruktur khusus mereka begitupula penyiapan ruang kota untuk anak-anak. Tetapi apakah mereka belajar merencanakan kota? – tentu tidak. Child-friendly city merupakan konsep perencanaan kota yang memperhatikan kebutuhan dan tumbuh kembang anak-anak di dalam perkotaan. Salah satu wujud nyatanya adalah penyediaan ruang khusus bagi mereka seperti taman. Anak-anak yang suka bermain diwadahi di dalam ruang-ruang khusus perkotaan. Dilengkapi taman dan fasilitas bermain, mereka bisa bermain, berlari ke sana kemari tanpa ada perasaan takut dan was-was. Merujuk dari childfriendlycities.org, kota layak anak didefinisikan sebagai kota, komunitas atau pemerintah lokal yang bisa menyediakan/ menjamin tumbuh kembang anak sesuai dengan juridiksi mereka.
Meskipun kehidupan mereka dijamin melalui konsep ini, tapi kesempatan anak-anak untuk belajar merencanakan kota masihlah rendah atau mungkin malah tidak ada. Anak-anak lebih banyak belajar untuk bisa mengurus diri mereka sendiri dan menurut pada suatu aturan tertentu. Lebih ke perilaku, membangun karakter individu dan belum keranah komunitas seperti merencanakan kota.
Memang seperti angan-angan utopia, dikala kita ingin mengajarkan perencanaan kota ke anak-anak. Tetapi dengan model yang tepat harusnya bisa. Kesukaan anak-anak terhadap permainan perlu diperhatikan dan diakomodir. ‘Bermain sambil belajar’ – kurang lebih begitu. Biarkan mereka bermain tetapi di dalam permainan itu ada unsur belajarnya. Sudah banyak yang memikirkan dan mempraktekkannya terutama untuk belajar bahasa inggris, matematika dan pengetahuan umum. Bagaimana dengan perencanaan kota? – belum banyak, tetapi ada yaitu city gallery Kota Hongkong.
City gallery Hongkong – belajar merencanakan kota
Gallery Kota Hongkong yang mulai dibangun tahun 2002 ini berada di City Hall Annex Building kemudian pindah ke Murray Road Multy-storey pada tahun 2009. Bangunan unik lengkap dengan informasi rencana pembangunan kota Hongkong hingga rencana pembangunan infrastruktur prestisius disajikan dalam bentuk maket, foto, dan video beraneka desain. Mengusung konsep ‘city expression’ galeri ini bertujuan menunjukkan kosmopolitan Hongkong dipadu dengan harmonisasi dan tempat-tempat menarik yang menginspirasi. Tidak kalah unik dikala kami menemukan peta besar berupa lego lengkap dengan bangunan kotak-kotak khas lego.
Ini rupanya! Pemerintah lokal ingin mengajak anak-anak untuk turut serta bermain dan berimajinasi untuk kotanya. Mereka bebas berekspresi dengan cara ‘menancapkan’ bangunan-bangunan lego ke atas papan peta Kota Hongkong. Jika ada yang menginginkan membuat bangunan 3 lantai, bisa ditumpul 3 kali, begitupula untuk yang hanya 1 lantai atau mungkin berlantai banyak. Partisipasi aktif mereka bukan dalam bentuk aspirasi untuk walikota tetapi sekedar mengenali kota dan perencanaannya. Anak-anak bukan hanya belajar membentuk karakter pribadi dan mengikuti aturan tetapi mereka juga ‘belajar’ mengekspresikan imajinasi dan ide terhadap kota mereka.
*catatan pinggir KKL MPWK Undip ke Hongkong tahun 2013.
/tb 
You must be logged in to post a comment.